0908
2023
Kelas Jenderal menuju President yang sudah lama direncanakan akhirnya resmi diadakan pada tanggal 7 September 2023 setelah melakukan beberapa persiapan yang dipimpin oleh Prof beserta tim pembicara pada pelatihan tersebut.
Mendirikan tim pelatihan merupakan salah satu rencana penting Prof dan kelas Jenderal menuju President merupakan tahap percobaan pertama bagi tim tersebut. Yang bertanggungjawab dalam pelatihan ini adalah Eva, Johnny, Melody, dan pembicara senior yaitu Power (wakil GM). Mereka bekerjasama dalam kelas pelatihan bagi 50 lebih Director yang ingin naik menjadi President yang diadakan selama 2 hari 1 malam agar para Director lebih memahami dan belajar bagaimana cara menjadi President.
Hari pertama tanggal 7 September selain kata pembukaan dan tambahan beberapa kata setelah kelas dari Prof, dua orang pembicara Johnny dan Melody juga selangkah demi selangkah mengajar para peserta kelas pentingnya tim dan perencanaan lebih mendalam menjadi President.
Berikut rangkuman kata pembukaan dari Prof:
Mengapa disebut kelas Jenderal? Di Total Swiss, level D1, D2, D3 sama artinya dengan Mayor, Letnan Kolonel, Kolonel. Sampai tingkat P1, P2, P3 sama artinya dengan Mayor Jenderal, Letnan Jenderal, Jenderal. Di atasnya lagi yang memakai mahkota disebut dengan Crown President.
Jadi mengapa disebut Kelas Jenderal? Karena target kita adalah naik menjadi Jenderal. Jika saudara berprofesi tentara, tahap pertama adalah berusaha menjadi Mayor Jenderal yang artinya Komandan Batalion yang harus membawa pasukan tentara. Jika saudara tidak bisa naik menjadi Mayor Jenderal maka saudara akan segera pensiun karena tidak memenuhi syarat menjadi tentara. Saat saudara naik menjadi Mayor Jenderal maka akan cepat naik tingkat, dan ini menjadi pekerjaan yang harus saudara kejar selama hidup saudara.
Untuk naik menjadi Jenderal di kemiliteran tidaklah mudah, jadi saat menjadi Letnan Satu, Letnan Dua, Kapten harus mengumpulkan berbagai profesionalisme dan strategi. Ketika naik menjadi Mayjen, Letjen, Jenderal harus melengkapi diri sendiri dengan kemampuan membawa pasukan dan harus melewati banyak pelatihan.
Begitu juga dengan usaha bisnis Total Swiss yang harus menjadi bisnis seumur hidup saudara, oleh karena itu tingkat di TS diumpamakan dengan tingkat di kemiliteran. Begitu masuk dalam pasukan sama sekali tidak boleh ceroboh. Karena ini adalah karir seumur hidup dan harus melindungi negara. Menjadi tentara harus memiliki kondisi tubuh yang bagus jadi saudara masuk TS juga harus memiliki kondisi tubuh yang bagus.
Hidup adalah pertarungan, kita akan menemui banyak tantangan termasuk tantangan hidup, pernikahan, dan tantangan lainnya. Tidak mungkin selalu lancar, 80-90% hidup manusia adalah tidak lancar dan bagaimana kita lepas dari ketidaklancaran ini. Bagaimana kita menciptakan kemenangan dalam hidup. Kebingungan tidak mungkin membuat kita menang, kita harus menggunakan otak, sumber daya, sabar, memiliki berbagai persyaratan penting baru bisa bisa berhasil.
Berhasil adalah memiliki kesuksesan lebih, mengubah kualitas hidup, agar hidup kita lebih baik dan membantu orang lain. Seperti Jenderal yang membawa banyak orang.
Kemudian kita juga harus bisa menyelesaikan masalah. Di dunia ini alat yang paling mampu menyelesaikan masalah adalah uang. Jumlah uang di kantong saudara yang menentukan apakah saudara bisa membantu diri sendiri dan orang lain.
Tidak peduli dulu saudara menggunakan cara apa dan berapa jumlah uang yang saudara hasilkan, saudara pasti akan menemukan satu masalah yaitu saudara sakit, keluarga sakit, sanak saudara dan teman sakit kemudian terakhir adalah meninggalkan dunia ini.
Kita memiliki target yang sama, saudara datang ke TS menjadi Director dan harus naik menjadi President baru disebut benar-benar melakukan.
Saudara tahu banyak jalan menuju Roma, ada yang satu hari sampai, ada yang lama baru sampai. Ada orang yang sampai Roma dengan banyak luka di tubuh, lelah fisik, utang di mana-mana, tapi ada juga orang yang sampai di Roma dengan sempurna. Kita semua menuju ke tempat ini tapi bagaimana saudara pergi dan menggunakan waktu berapa lama.
Tujuan kelas pelatihan ini adalah ingin saudara cepat menjadi President. Tapi bukan setelah menjadi President, saudara malah menimbun banyak stok di rumah, pinjam uang sana sini, perlu bantuan upline, ada konflik antar upline-downline.
Walaupun kita berharap saudara bisa naik menjadi President, lagipula ini merupakan proses yang harus dilalui di TS, terutama para peserta yang mendaftar kelas pelatihan ini, saudara harus memiliki tekad menjadi President. Ini tidak boleh dipaksakan, karena jika saudara sudah bertekad maka saudara harus melakukan yang terbaik. Kelas ini akan memberikan cara yang benar menjadi President dan tidak akan membuat saudara utang sana sini. Lupakan masa lalu, berusaha maju ke depan, mulai dari sekarang dan bertekad tidak menjadi Director lagi, kita akan melihat masa depan yang berbeda.
Orang dulu selalu bilang manusia berbuat, Tuhan yang melihat. Dua hari ini saudara berbuat dan upline yang melihat karena mereka akan menemani saudara. Dan setelah saudara naik menjadi President, saudara yang berbuat dan downline yang melihat.
Hari ini kita mengundang tiga orang pembicara untuk membawakan kelas pelatihan dan mereka adalah pembicara yang dipilih dengan teliti. Dalam dua hari ini saudara harus belajar bagaimana memperpendek waktu dan cara menuju jalan ke Roma.
Cara yang tepat akan membawa hal positif dan hidup yang senang.
Berikut rangkuman kesimpulan kelas pelatihan hari pertama oleh Prof:
Saudara tidak akan tahu kemampuan masing-masing jika tidak dicoba. Hari ini sepertinya saudara mampu naik menjadi President dan berikutnya saudara harus paham menggunakan caranya.
Hasil kelas pelatihan hari ini tidak bagus karena sebelumnya saudara tidak memiliki cara. Tapi tunggu sampai saudara melihat hasil laporan saudara maka akan tahu bagaimana cara melakukan.
Selain tahu menggunakan cara yang tepat, saudara masih harus memiliki omset karena omset bisa ditukar dengan uang.
Omset datang dari mitra bisnis dan downline yang awalnya merupakan sanak saudara kita.
Ada beberapa perusahaan MLM yang mati dikarenakan saudara menghasilkan uang banyak dari sanak saudara yang kemudian dibagi dengan perusahaan, dan sanak saudara kalian tidak mendapatkan apapun dan mereka akan menganggap saudara adalah penipu.
Untuk menghasilkan uang banyak kita harus memperbesar customer. Industri MLM adalah bisnis orang banyak. Dan untuk memperbanyak orang yang bersedia membeli adalah saudara harus berani mengenalkan. Jika saudara tidak berani memberikan keluarga saudara minum maka produk tersebut bermasalah.
Masalah tersebut tidak ada di TS karena ada member yang sudah minum puluhan tahun dan tidak ada masalah.
Pertama kita harus memahami tim kita. Sebenarnya cukup menggunakan cara yang tepat, menemukan orang yang benar. Yang kedua bagaimana menggerakkan tim.
Jika sudah ada orang maka akan ada omset. Ada omset maka akan ada bonus. Ada bonus maka orang tidak akan pergi dan akan menjadi satu tim. Ini adalah usaha yang dilakukan banyak orang tapi tidak ada orang yang menganggap saudara mencari uang dari dia. Saudara tidak mencari uang dari satu orang tapi menghasilkan sedikit uang dari orang banyak.
Diharapkan melalui kelas ini saudara benar-benar belajar intisarinya. Agar menghasilkan orang banyak saudara harus menggunakan cara yang benar.